Rabu, 04 Juni 2014

MASTIVAC, vaksin mastitis untuk sapi perah

Mastitis pada sapi merupakan problem infeksi yang komplek dan menyebabkan kerugian ekonomi yang cukup besar di sapi perah, tidak hanya pada kesehatan sapinya tetapi juga pada kualitas susu yang dihasilkan. Penanganan status kebersihan farm dan pemerahan adalah merupakan pokok dari kontrol mastitis. Satu hal yang penting juga didalam kontrol permasalahan mastitis adalah imunitas-pencegahan terhadap bakteri penyebab mastitis. produk immunologik MASTIVAC telah duji penuh dan dilaporkan sebagai produk yang dapat menghasilkan imunitas yang baik.

Kandungan vaksin ini adalah Streptococcus agalactiae, Streptococcus dysgalactiae, Streptococcus uberis, Streptococcus pyogenes, Staphylococcus aureus, Archanobaterium pyogenes dan Eschericia coli.

Adapun indikasi pemakaian vaksin ini adalah untuk pengebalan aktif melawan mastitis klinis dan subklinis pada sapi terhadap serangan dari bakteri Streptococcus, Staphylococcus, Archanobacterium pyogenes dan Eschericia coli.

Dengan pemakaina vaksin ini, para peternak akan mendapatkan keuntungan sebagai berikut:

1. Meningkatkan penyembuhan mastitis secara spontan
2. Meningkatkan efisiensi terapi antibiotika
3. Meningkatkan penyembuhan pada masa kering
4. Menurunkan jumlah somatic Cell Count (SCC)
5. Waktu henti obat/withdrawal time nol
6. Menghasilkan kualitas susu yang lebih sehat
7. Meningkatkan produksi susu



Dengan kelebihan kelebihan yang dimiliki, akan memberikan keuntungan yang lebih besar kepada petani, sehingga tidak ada lagi susu yang terbuang karena ditolak IPS yang disebabkan adanya residu antibiotika, serta akan memberikan keuntungan secara ekonomis yang luar biasa, dalam setiap periode produksi susu.
Produk ini adalah produk vaksin untuk pencegahan terhadap infeksi mastitis pertama di Indonesia dengan no Registrasi Kementan RI no NPS. I. 1403267 VKC. Produk mastivac ini sudah dapat dipesan di kantor cabang dan Perwakilan PT Paeco Agung terdekat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar