Bersamaan dengan berlangsungnya even Indolivestock 2010 pada bulan Juli yang lalu, PT. Paeco Agung mulai memperkenalkan kepada masyarakat peternakan di Indonesia khususnya peternak sapi perah akan produk vaksin yang dibilang baru didunia peternakan. Produk tersebut adalah produk vaksin yang dikenal dengan nama "MASTIVAC".
Produk ini dikatakan baru, dikarenakan selama ini appabila peternak menghadapi kasus mastitis, cara yang sering mereka lakukan adalah terapi dengan memberkan antibiotika. namun produk ini adalah vaksin dengan kandungan beberapa strain bakteri inaktif yang merupakan penyebab mastitis. PT. Paeco Agung mengklaim bahwa nantinya produk ini baru satu satunya di Indonesia.
Secara umum mekanisme kerja vaksin ini,adalah dengan menghindarkan perlekatan dinding sel ambing, menghambat pembentukan koagulasi susu sehingga mencegah menutupnya rongga rongga ruang pada ambing serta mencegah pembentukan jaringan ikat. Selain itu akan pula menurunkan somatic sel count. Biasanya pinalty sering dilakukan oleh IPS susu, kepada susu yang mempunyai kandungan somatic sel countnya tinggi.Pemakaian secara terus menerus dan berkala, dapat meningkatkan produksi susu dan menghindarkan dari eliminasi ternak sapi yang diakibatkan oleh menutupnya ambing akibat mastitis ini.
Dengan menggunakan produk ini diharapkan para petani peternak sapi perah di Indonesia, dapat menekan biaya pengeluaran pengobatan mastitis yang selama ini mereka lakukan, dimana biayanya sangat tinggi.
PT. Paeco Agung sedang melakukan pengurusan registrasi atas produk mastivac ini di Kementrian Pertanian RI, mudah mudah dalam waktu yang tidak terlampau lama diharapkan produk ini sudah mendapatkan nomer registrasinya, sehingga dapat secepat mungkin mendistribusikan vaksin ini kepada daerah produksi susu utama di Indonesia.
Tak lupa kami memohonkan dukungan dari para pemangku kebijakan dan pada stake holder di bidang peternakan untuk percepatan proses pengajuan nomer registrasi ini.
Produk ini dikatakan baru, dikarenakan selama ini appabila peternak menghadapi kasus mastitis, cara yang sering mereka lakukan adalah terapi dengan memberkan antibiotika. namun produk ini adalah vaksin dengan kandungan beberapa strain bakteri inaktif yang merupakan penyebab mastitis. PT. Paeco Agung mengklaim bahwa nantinya produk ini baru satu satunya di Indonesia.
Secara umum mekanisme kerja vaksin ini,adalah dengan menghindarkan perlekatan dinding sel ambing, menghambat pembentukan koagulasi susu sehingga mencegah menutupnya rongga rongga ruang pada ambing serta mencegah pembentukan jaringan ikat. Selain itu akan pula menurunkan somatic sel count. Biasanya pinalty sering dilakukan oleh IPS susu, kepada susu yang mempunyai kandungan somatic sel countnya tinggi.Pemakaian secara terus menerus dan berkala, dapat meningkatkan produksi susu dan menghindarkan dari eliminasi ternak sapi yang diakibatkan oleh menutupnya ambing akibat mastitis ini.
Dengan menggunakan produk ini diharapkan para petani peternak sapi perah di Indonesia, dapat menekan biaya pengeluaran pengobatan mastitis yang selama ini mereka lakukan, dimana biayanya sangat tinggi.
PT. Paeco Agung sedang melakukan pengurusan registrasi atas produk mastivac ini di Kementrian Pertanian RI, mudah mudah dalam waktu yang tidak terlampau lama diharapkan produk ini sudah mendapatkan nomer registrasinya, sehingga dapat secepat mungkin mendistribusikan vaksin ini kepada daerah produksi susu utama di Indonesia.
Tak lupa kami memohonkan dukungan dari para pemangku kebijakan dan pada stake holder di bidang peternakan untuk percepatan proses pengajuan nomer registrasi ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar